Cinta memang identik sama anak
muda. Mangkanya tercipta istilah Yang Muda Yang Bercinta!
Mungkin gara-gara baru mengenal
cinta juga, hal itu yang menyebabkan anak muda mudah menggalau. Potek dikit
sebut galau, salah paham dikit sebut galau, dicuekin dikit sebut galau, ah
apapun deh serba disebut galau. Lama-lama saya cipta deh dunia galau ala orang
Indonesia.
Kalo kata Bang Rhoma nih ya, “masa
muda masa yang berapi-api” Berapi-api dalam apa ? cinta? Ah ciyus? Enelan? Miapa?
Lagi-lagi soal cinta. Cinta yang
kaya gimana sih ? yang kalo ketemu malu-malu? Yang kalo liat dia aja
deg-degannya setengah mampus? Yang biasanya lebay tapi pas ada doi langsung canggung? Yang suka
gajelas tanpa alasan? Yang suka ganggu kamu dalam pikiranmu, gitu?
Ah pokoknya semua serba dia dia
dia. Apapun alasannya, cinta selalu mendekatkan yang selalu dekat. Seperti aku
dan kamu :/. Cinta selalu bisa
mempersatukan dua hati yang berbeda. Dalam hal apapun itu, kalau sudah ada
cinta didalamnya, sepertinya, apapun resikonya, gimanapun orangnya, kapanpun
waktunya, cinta selalu pintar bermain hati. Tentunya bermain hati disini bukan
bermain yang sembarang main-main. Maksudnya
adalah cinta selalu bermain-main dengan perasaan dihati. Gundah, risau,
cemburu, khawatir sampe ke munafik yang gamau mengakui perasaanya sendiri. Atau
tak mau mengakui karna tak mengerti yang sedang dirasakan ? Itulah cinta, rumit
tapi indah. Indah tapi terkadang menyakitkan. Bermain cinta sama saja dengan
bermain api. Selalu ada resiko didalamnya. Mangkanya cinta itu indah ketia dua
sejoli dapat mempersatukannya dengan kasih sayang, percaya, pengertian,
perhatian, ah sempurna.
Anak muda.. selalu merasakan
cinta yang bagi saya, nano-nano. Haha. Sekian :p
No comments:
Post a Comment